Sejarah Upacara Budaya Perang Obor di Jepara


 

Sejarah

Pada jaman Kerajaan Demak, konon di Desa Tegalsambi, Jepara, tinggal seorang petani kaya bernama Kiai Babadan yang banyak sekali memiliki kerbau dan sapi. Tentu ia tidak dapat mengembalakan sendiri ternak-ternaknya. Ia kemudian meminta tetangganya yang bernama Ki Gemblong untuk menggembalakan ternaknya.

Meski berat, Ki Gemblong menyanggupi pekerjaan ini. Namun Ki Gemblong tidak melakukan pekerjaan sesuai dengan kesanggupanya. Sebaliknya ia menelantarkan kerbau dan sapi milik Kiai Babadan sehingga hewan itu menjadi kurus dan penyakitan.

Pada awalnya memang Ki Gemblong masih bisa menyembunyikan keadaan itu. Namun akhirnya Kiai Babadan mengetahui. Ia menjadi geram ketika melihat bahwa kondisi ternak miliknya yang kurus dan sakit-sakitan itu dibabkan oleh keteledoran yang disengaja oleh Ki Gemblong. Oleh karena kegeramannya yang memuncak, maka Kiai Babadan menghajar Ki Gemblong dengan mengunakan obor dari pelepah kelapa.

Asal Mula Nama Kota JEPARA


 
Asal nama Jepara berasal dari perkataan Ujung Para, Ujung Mara dan Jumpara yang kemudian menjadi Jepara, yang berarti sebuah tempat pemukiman para pedagang yang berniaga ke berbagai daerah. Menurut buku “Sejarah Baru Dinasti Tang (618-906 M) mencatat bahwa pada tahun 674 M seorang musafir Tionghoa bernama I-Tsing pernah mengunjungi negeri Holing atau Kaling atau Kalingga yang juga disebut Jawa atau Japa dan diyakini berlokasi di Keling, kawasan timur Jepara sekarang ini, serta dipimpin oleh seorang raja wanita bernama Ratu Shima yang dikenal sangat tegas. Jepara baru dikenal pada abad ke-XV (1470 M) sebagai bandar perdagangan yang kecil yang baru dihuni oleh 90-100 orang dan dipimpin oleh Aryo Timur dan berada dibawah pemerintahan Demak. Kemudian Aryo Timur digantikan oleh putranya yang bernama Pati Unus (1507-1521). Pati Unus mencoba untuk membangun Jepara menjadi kota niaga. Pati Unus dikenal sangat gigih melawan penjajahan Portugis di Malaka yang menjadi mata rantai perdagangan nusantara.

Ilmuwan Dikejutkan Penemuan Planet "Zombie" Raksasa


 detail berita


CALIFORNIA - Ilmuwan baru-baru ini dikejutkan dengan penemuan planet "zombie". Planet ini dikenal dengan orbitnya yang tidak beraturan serta mengembara di sekitar bintang.

Dilansir Space, Rabu (9/1/2013), orbit tidak seimbang yang dinamai "planet zombie" dalam sistem planet berdebu, membuat ilmuwan berusaha untuk menjelaskan perilaku exoplanet (planet yang berada di luar sistem Tata Surya).

Observasi baru dari planet bernama Fomalhaut b oleh teleskop luar angkasa Hubble, mengungkap sebuah orbit yang aneh. Orbit ini dikatakan memiliki ekstrem liar antara titik yang terdekat dan terjauh dari bintang induknya.

Tampaknya, planet asing ini melintasi ladang ranjau besar dari puing-puing berdebu. "Kami sangat terkejut. Ini bukan apa yang kami harapkan," ujar astronom dari University of California, Paul Kalas.

Penemuan Makam Tua di Gunung Padang Mentahkan Klaim Peneliti Belanda


Pengunjung Situs Megalitikum Gunung Padang

Arkeolog UI: Masih banyak yang belum terungkap di situs Gunung Padang

Jum'at, 4 Januari 2013, 16:52                                                                                                Renne R.A Kawilarang, Amal Nur Ngazis

Lima makam ditemukan di situs megalitikum Gunung Padang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Menurut peneliti lokal, penemuan makam ini bisa membantah klaim sebelumnya dari arkeolog Belanda, N.J. Krom.
Berdasarkan suatu catatan sejarah, Krom menemukan situs Gunung Padang pada 1914 dan diklaim sebagai orang yang pertama kali yang menemukan situs tersebut. Kini sudah ada bukti bahwa klaim itu bisa dibantah.

Penemuan Tengkorak Ungkap Ritual Kuno Masyarakat Meksiko

Penemuan Tengkorak Ungkap Ritual Kuno Masyarakat Meksiko
SONORA -- Arkeolog di Sonora, Meksiko secara tidak sengaja menemukan tengkorak manusia dengan kepala kerucut yang diperkirakan berusia 1000 tahun.

Dikutip dari Red Orbit, tengkorak yang ditemukan ketika sedang dilakukan penggalian untuk membuat saluran irigasi ini, berasal dari 945 M hingga 1.308 Masehi. Cristina Garcia Moreno, yang bekerja pada proyek dengan Arizona State University, menjelaskan bahwa 13 dari 25 tengkorak ditemukan di kawasan pemakaman Hispanik ini memang memiliki bentuk kepala yang berbeda dari manusia normal pada umumnya.

"Kami tidak tahu mengapa populasi ini mengalami pada kepala mereka," ujar Moreno. Menurutnya, adanya deformasi pada bagian kepala diperkirakan terjadi karena adanya ritual kuno yang terjadi 1.000 tahun.

Di masa itu, kepala seseorang biasa diikat di antara dua balok kayu untuk menerapkan tekanan pada tengkorak yang dibungkus kayu. Ritual ini biasa dilakukan untuk membedakan orang-orang yang penting di masyarakat atau membedakan orang dari satu kelompok dari kelompok lainnya.


SUMBER: republika.com.id
Redaktur: Setyanadivita Livikacansera

Penemuan Luar Angkasa Paling Ekstrem Pada 2012

Penemuan astronomis pada 2012 telah mengubah apa yang kita ketahui mengenai alam semesta dan mendorong beberapa instrumen hingga batas kemampuan mereka untuk mengamati.

Para ilmuwan menemukan sebuah galaksi yang menyimpan lubang hitam yang sangat besar, dengan pusatnya yang berukuran 17 miliar kali lebih besar dari Matahari. Kelompok peneliti lain melihat sebuah planet berbatu panas di sistem bintang terdekat dengan sistem tata surya kita. Sementara itu, rekor untuk kelompok galaksi yang paling besar dan paling jauh akhirnya terpecahkan.

Berikut adalah ringkasan dari beberapa penemuan yang paling ekstrem dan kosmik paling menarik tahun ini.

Sepuluh Penemuan Aneh Sepanjang Tahun 2012

Bola mata raksasa berwarna biru yang terdampar di perairan Florida pada bulan Oktober, jadi penemuan teraneh sepanjang tahun 2012.

physarum polycephalum,lendir 
Dengan meninggalkan jejak lendir, Physarum polycephalum bisa mengetahui kemana saja mereka sudah singgah. (Audrey Dussutour/National Geographic News).

10 Penemuan Sejarah paling Spektakuler di Dunia


10 Penemuan Sejarah paling Spektakuler di Dunia

 

10Penemuan Sejarah paling Spektakuler di Dunia  - Karena peradaban telah ada lama di bumi, manusia pasti ingin tahu tentang nenek moyangnya, bahkan hingga mendekati ke masa Adam kalau memang memungkinkan.


Kebutuhan kita untuk terhubung ke masa lalu kita adalah sebab kuat mengapa kita mempelajari antropologi dengan adanya banyak situs penting dan artefak yang ditelusuri melalui arkeologi telah membuka mata kita kepada kehidupan orang-orang yang ada sebelum kita.

Sembilan Penemuan Terbaru Peneliti Indonesia Siap Diproduksi

Sembilan penemuan terbaru peneliti Indonesia dari Universitas Gadjah Mada Yogyakarta di bidang farmasi dan teknologi kesehatan akan diproduksi pada 2013 mendatang.

“Selama ini berbagai penemuan di perguruan tinggi hanya berhenti pada prototype atau uji coba saja. Belum banyak penelitian yang dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” ujar Menteri BUMN Dahlan Iskan di Universitas Gadjah Mada Yogyakarta, Jumat (28/12).

Sembilan penemuan tersebut adalah bone filler (bahan pengisi tulang), gama-hip (penyambung tulang pangkal paha), bone graft gama-cha (cangkok tulang), anti kolesterol ekstrak sambung nyawa, anti diabetes, pengembangan new entity analgetika termasuk turunannya anti-inflamasi dan imunomodulator, nanoteknologi, uji toksisitas babe, serta pembawa vaksin, dan stem cell gama-cha.

Dahlan mengatakan, sejumlah hasil penelitian tersebut berpotensi untuk dikembangkan karena memberikan banyak manfaat bagi masyarakat. Dalam memproduksi kesembilan hasil penemuan tersebut, pihak BUMN akan merangkul industri obat-obatan.

Sementara itu, UGM memiliki kewajiban menggandeng Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) untuk pengembangan. Hal itu ditujukan agar penelitian yang telah berjalan tidak perlu diulang kembali karena sudah sesuai dengan syarat BPOM. “Juli 2013 mendatang akan mulai diproduksi oleh BUMN,” ungkapnya.

Sementara itu, Rektor UGM Pratikno, tak menampik bahwa BUMN telah menggandeng UGM dalam merealiasikan sejumlah temuan penelitinya. Berbagai inovasi yang ada akan dikawal oleh BUMN untuk dikembangkan sehingga hasilnya bisa dimanfaatkan masyarakat.
 “UGM telah sepakat untuk mengembangkan lebih lanjut sejumlah penemuan di bidang kesehatan dan kedokteran didampingi BUMN dalam produksinya,” tuturnya.

Anda Akan Terkesima Mengetahui Penemuan Terbaru soal Orangutan

Selama beberapa hari belum lama ini TV NHK melakukan penelitian di pulau Kalimantan mengenai karakter kehidupan orangutan dan disiarkan tadi sekitar jam 19.40-20.00 waktu setempat. Hasil penemuan baru dari peliputan dan dokumentasi sangat menarik, bukan hanya dilakukan tim NHK di daratan tetapi juga lewat udara (helikopter).
Peliputan di satu titik tempat memusatkan diri pada sumber mata air mineral dan agak asin, bukan air tawar. Di lokasi tersebut dipasang beberapa kamera pengintai, termasuk satu kamera kecil dekat sumber mata air sehinga dapat merekam langsung dari dekat segala tingkah laku, mimik dan respon orangutan di sumber mata air tersebut.
Selama beberapa hari peliputan terselubung agar tak diketahui orangutan, dilakukan sangat hati-hati dengan kamera resolusi tinggi dan wide/lebar sehingga dapat merekam seluas mungkin lingkungan hidupnya, ternyata sekeliling sumber air minum itu dihuni oleh 18 orangutan berbeda.

Penemuan Piramida di "Segitiga Bermuda"

Belum lama ini, beberapa ilmuwan Amerika, Perancis dan negara lainnya pada saat melakukan survey di area dasar laut Segitiga Bermuda, Samudera Atlantik, menemukan sebuah piramida berdiri tegak di dasar laut yang tak pernah diketahui orang, berada dibawah ombak yang menggelora! Panjang sisi dasar piramida ini mencapai 300 meter, tingginya 200 meter, dan jarak ujung piramida ini dari permukaan laut sekitar 100 meter. Jika bicara tentang ukuran, piramida ini lebih besar skalanya dibandingkan dengan piramida Mesir kuno yang ada di darat. Di atas piramida terdapat dua buah lubang yang sangat besar, air laut dengan kecepatan tinggi melalui kedua lubang ini, dan oleh karena itu menggulung ombak yang mengamuk dengan membentuk pusaran raksasa yang membuat perairan disekitar ini menimbulkan ombak yang dahsyat menggelora dan halimun pada permukaan laut. Penemuan terbaru ini membuat para ilmuwan takjub.

Bagaimanakah orang dulu membangun piramida dan hidup didasar laut dengan lautnya yang gemuruh menggelora? Ada beberapa ilmuwan Barat yang berpendapat bahwa Piramida di dasar laut ini mungkin awalnya dibuat diatas daratan, lalu terjadi gempa bumi yang dahsyat, dan tenggelam ke dasar laut seiring dengan perubahan di darat. Ilmuwan lainnya berpendapat bahwa beberapa ratus tahun yang silam perairan di area Segitiga Bermuda mungkin pernah sebagai salah satu landasan aktivitas bangsa Atlantis, dan Piramida di dasar laut tersebut mungkin sebuah gudang pemasokan mereka. Ada juga yang curiga bahwa Piramida mungkin sebuah tanah suci yang khusus dilindungi oleh bangsa Atlantis pada tempat yang mempunyai sejenis kekuatan dan sifat khas energi kosmosnya, dia (Piramida) bisa menarik dan mengumpulkan sinar kosmos, medan energi atau energi gelombang lain yang belum diketahui.dan struktur pada bagian dalamnya mungkin adalah resonansi gelombang mikro, yang memiliki efek terhadap suatu benda dan menghimpun sumber energi lainnya.

Benarkah demikian? Master Li Hongzhi dalam buku Zhuan Falun mempunyai penjelasan tentang penemuan peradaban prasejarah sebagai berikut;

“Di atas bumi ada benua Asia, Eropa, Amerika Selatan, Amerika Utara, Oceania, Afrika dan benua Antartika, yang oleh ilmuwan geologi secara umum disebut ‘lempeng kontinental’. Sejak terbentuknya lempeng kontinental sampai seakrang, sudah ada sejarah puluhan juta tahun. Dapat dikatakan pula bahwa banyak daratan berasal dari dasar laut yang naik ke atas, ada juga banyak daratan yang tenggelam ke dasar laut, sejak kondisi ini stabil sampai keadaan sekarang , sudah bersejarah puluhan juta tahun. Namun dibanyak dasar laut, telah ditemukan sejumlah bangunan yang tinggi besar dengan pahatan yang sangat indah, dan bukan berasal dari warisan budaya umat manusia modern, jadi pasti bangunan yang telah dibuat sebelum ia tenggelam ke dasar laut.” Dipandang dari sudut ini, misteri asal mula Piramida dasar laut ini sudah dapat dipecahkan. 

SUMBER: terselubung.blogspot.com  

powered by Blogger | WordPress by Newwpthemes | Converted by BloggerTheme